bookreview

Periplus: Closer to Love

Closer to Love

Closer to Love, buku terbaru dari penulis dan pemengaruh, Vex King, akan secara spesifik dan mendalam bicara soal cinta. Cinta, apa pun bentuk, rasa, dan baunya,...

Rekomendasi-Buku-Ilustrasi-Harry-Potter-2

7 Novel Fiksi Paling Dicari Februari 2023

Menginjak pertengahan bulan Februari ini, Perimin mau memberi rekomendasyik 7 novel yang paling dicari pada Februari 2023. Selain menempati posisi paling dicari, 7 novel ini juga menempati posisi terlaris di Periplus.com. Salah satu novel yang paling dicari adalah Someone Else’s Shoes karya Jojo Moyes menceritakan wanita kaya yang mendadak miskin. Selain itu, pada posisi terakhir ada Elektra karya Jennifer Saint yang menceritakan Perang Troya pada masa Yunani Kuno

The Founders

The Founders (2022)adalah buku yang membuat kita bedecak kagum, setidaknya dalam hati. Satu kata yang rasnya bisa mewakili perasaan para pembaca: wow! Bagi pembaca yang akrab...

image: Periplus 9780008534448

Buku Behaviorism Paling Dicari

Behaviorism tidak hanya dikenal di dunia psikologi, isme ini juga banyak dipakai di dunia bisnis. Berikut adalah list buku behaviorism paling dicari di periplus.com.
Apakah kamu sudah memilikinya?

The Comfort Book

The Comfort Book

Matt Haig datang lagi membawa kenyamanan melalui The Comfort Book (2022). Penulis buku laris The Midnight Library (2020) mencoba membagikan pengalamannya dalam menjalani masa kelamnya. Buku...

Rekomendasi Buku Masak & Hobi MYS 2022

Buku Hobi dan Hiburan MYS 2022

Hanya untuk BiblioBesties semuanya, Perimin pilihkan lima rekomendasi buku hobi dan hiburan terbaik! Bulan ini, Periplus mengajak para BiblioBesties, kembali untuk mengumpulkan energi menyambut musim liburan...

The Captain Class

The Captain Class (2018) adalah inspirasi untuk belajar kepemimpinan dari dunia olahraga. Siapa yang tidak suka olahraga? Hampir semua orang, tak peduli usia, jenis kelamin, maupun...

Periplus_The Book of Joy

The Book of Joy

Douglas Abrams, penulis The Book of Joy (2016) mungkin salah satu penulis paling beruntung di muka bumi. Kita akan kembali pada peristiwa di April 2015. Uskup Agung Desmond Tutu berkunjung ke tempat sahabatnya, Dalai Lama, di Dharamsala, India. Kunjungan persahabatan itu terjadi dalam rangka perayaan 80 tahun kelahiran Dalai Lama. Kedua tokoh perdamaian ini memiliki kesamaan: sepanjang hidup mereka mengalami kesukaran. Dalai Lama menjalani masa pengasingan dari tempat tinggalnya sendiri selama 50 tahun. Sementara, Uskup Agung Desmond Tutu mengalami langsung sengatan kebencian karena politik apartheid di Afrika Selatan.

Ajaibnya, pasangan sahabat ini membicarakan hal paling luar biasa dalam kehidupan, sukacita (joy).