Seorang Bapak tiba-tiba menyela seorang guru yang sedang melaksanakan pembelajaran daring (dalam jaringan, online). Bapak tadi protes: kenapa anaknya tidak diberi kesempatan untuk berbicara. Padahal sejak tadi sudah omong tapi tidak digubris oleh guru, demikian katanya. Dari nada suaranya, sepertinya Bapak tadi kesal sekali. Suaranya keras, cenderung bernada ketus. Di layar video Zoom tampak si Miss terpaku kaget. Anak-anak TK di kelas virtual itu juga tampak pada terdiam dengan tatapan bingung.
Ketika Bapak tadi masih berpanjang-lebar mengumbar kata, seorang ibu yang kebetulan juga mendampingi anaknya pun angkat bicara, “Maaf, Bapak, saya merasa keberatan Bapak marah-marah di depan anak saya!”
Peristiwa tersebut terjadi sekitar bulan April 2020. Itu adalah minggu-minggu awal ketika pembelajaran tatap-muka diganti dengan pembelajaran daring gegara pandemi Covid-19. Para Guru maupun Orangtua masih sama-sama beradaptasi, masih sama-sama sedang membiasakan diri dengan platform yang digunakan maupun model-model pembelajaran daring.
Serial Webinar dari Macmillan: Science dan Maths
Dalam serial webinar yang diadakan oleh Macmillan (UK) kali ini kita diajak untuk memerhatikan peran Guru dan Orangtua. Pada 3 webinar pertama Guru diajak untuk mengasah profesionalismenya dalam proses pembelajaran Muridnya. Sementara Orangtua (pada webinar ke-4) juga diajak untuk terlibat mendampingi anaknya di rumah. Fokus pembelajarannya adalah mata-pelajaran Science dan Maths, yang bisa diterapkan dalam pembelajaran daring, campuran (blended-learning), maupun tatap muka.
Mari kita lihat satu per satu.
Assessment: Science & Maths
Pertanyaan yang akan dibahas pada sessi ini adalah: Bagaimana Assesment dapat membantu saya untuk mengetahui dengan lebih tepat di mana siswa saya berada dalam proses pembelajarannya? Dukungan apa saja yang mesti saya berikan kepada mereka dalam Science dan Maths?
Bob Kibble dan Tony Cotton akan mengacu pada Max Maths dan Max Science sebagai alat untuk membantu assesment yang efektif.
Blended Learning: Science
Tidak sedikit sekolah yang mulai menerapkan blended learning. Webinar ini dimaksudkan untuk menjawab beberapa isu yang kadang muncul dalam blended learning. Jadualnya adalah sebagai berikut:tkrbigbshld ylua Webinar ini dijadualkan pada:
Fokus pada webinar ini adalah pada Science dalam bentuk Blended Learning. Pertanyaan utama yang mau dijawab adalah bagaimana pembelajaran mengenai Science di kelas dan di rumah dioptimalkan untuk mencapai hasil yang sepadan?
Debbie Roberts akan menggunakan contoh-contoh praktis dari Max Science untuk mendukung beberapa model pembelajaran yang efektif untuk menjawab pertanyaan tersebut.
Blended Learning: Maths
Tema ini akan dikupas pada:
Selasa, 30 November 2021
Pukul 14:30 WIB atau pukul 17:00 WIB
Kali ini model Blended Learning diterapkan untuk pembelajaran Maths. Mirip dengan webinar sebelumnya, pertanyaan yang hendak dijawab melalui webinar ini adalah bagaimana pembelajaran mengenai Maths di kelas dan di rumah dioptimalkan untuk mencapai hasil yang seimbang?
Tony Cotton akan memergunakan contoh-contoh praktis yang ada pada Max Maths untuk menegaskan bahwa blended learning tetap bisa dilakukan secara optimal.
Mohon dipastikan Anda memilih slot waktu yang lebih cocok dengan zona waktu serta agenda Anda. Registrasi bisa dilakukan di bawah ini.
Hands-on Practical Activities at Home
Tema yang bersinggungan dengan parenting ini akan dilaksanakan pada:
Selasa, 7 Desember 2021
Pukul 14:30 WIB atau pukul 17:00 WIB
Idealnya, Orangtua Murid juga dilibatkan dalam proses pembelajaran anak agar lebih optimal. Maka silakan apabila Anda hendak mengajak Orangtua Murid pada webinar kali ini. Kita akan mengeksplorasi bersama mengenai aktivitas serta praktik terbaik (best-practices) yang bisa dilakukan di rumah.
Debbie Roberts akan mengajak kita memergunakan contoh-contoh dari Journals secara tepat-guna. Melalui jurnal Anak dan Orangtua akan bersama-sama melakukan refleksi atas poin-poin yang dipelajari, mana yang dirasa sangat menarik dan mana yang sangat menantang, pun bagaimana melihat keterkaitannya dengan kehidupan sehari-hari.
Mohon dipastikan Anda memilih slot waktu yang lebih cocok dengan zona waktu serta agenda Anda. Registrasi bisa dilakukan di bawah ini.
Kolaborasi mesti dilandasi niat baik
Bahwa Orangtua turut terlibat dalam proses pembelajaran anak, apalagi sempat mendampinginya ketika ada kelas daring, adalah baik adanya. Namun demikian, kiranya tetap ada batas-batas ranah yang perlu dihormati. Dalam beberapa hal, feedback lebih tepat disampaikan kepada guru secara langsung, bukannya di hadapan para murid pada saat pembelajaran berlangsung. Rasanya kurang etis. Apalagi kalau cara menyampaikannya juga agak vulgar. Orangtua murid yang lain belum tentu setuju bila ada yang marah-marah di depan anaknya.
Ada banyak bentuk keterlibatan aktif dalam mendampingi proses Pendidikan anak. Peran Guru dan peran Orangtua bisa saja berbeda; tetapi mestinya untuk saling melengkapi, bukan untuk saling dipertentangkan. Niat baik apabila diungkapkan dengan cara-cara yang juga baik, besar kemungkinan hasilnya juga akan jauh lebih baik/efektif. Semoga.