The Woke Salaryman (TWS) adalah karakter virtual (digital) yang konsisten menyajikan informasi edukasi dengan topik finansial. Dengan gaya penyampaian yang related, karikatural, dan ringkas, TWS berhasil mengambil hati para audiensnya yaitu para profesional muda atau karyawan muda Gen-Z. Tujuannya, menawarkan pandangan tentang cara membuat keputusan terkait pengelolaan keuangan yang lebih baik di era kiwari.
Literasi finansial sendiri merupakan sebuah kemampuan untuk memahami dan mengelola keuangan dengan baik. Kemampuan ini menjadi penting dan beneran relevn bagi setiap pribadi untuk mencapai tujuan keuangannya. Dan, terhindar dari masalah keuangan. Lebih lagi, sejak 3-4 tahun belakangan ini, lahir gagasan Sandwich Generation menjadi topik bahasan di lingkaran netijen +62. Seolah-olah, ada generasi yang ‘berada di antara’ seperti (roti) sandwich—berada di antara 2 generasi. Jika mereka merupakan generasi Y (baca: milenial), maka anggaplah mereka bertanggung jawab atas kestabilan generasi X dan kepastian masa depan generasi Z (baca: First Digital Natives). Tak menutup kemungkinan, Gen-Z pun akan berdiri “menanggung” Gen-Y sekaligus memastikan jaminan keuangan Gen A.
Saat ini, buku-buku dengan tema keuangan mengangkat banyak kisah dan candaan yang mencerminkan relasi antara manusia dan uang, terlebih dalam konteks karir dan dunia kerja. Bahwasanya, ada yang butuh memiliki suatu itu bukan soal barangnya, melainkan soal ‘pengalaman memiliki’. Bahwasanya, ada yang menginvestasikan sekian persen untuk investasi di pasar saham pun bukan soal banyaknya uang
yang akan dimiliki di hari nanti.
The Woke Salaryman: Crash Course on Capitalism & Money
ISBN-13: 9781394226528
Salah satunya, The Woke Salaryman: Crash Course on Capitalism & Money yang menyelidiki berbagai aspek, dari keuangan pribadi, ekonomi, sosiologi, hingga psikologi guna menyampaikan konsep uang dan kapitalisme secara jelas dan singkat. Buku ini dirancang khusus untuk lulusan baru yang sedang menghadapi tantangan pertama mereka dalam memahami dunia keuangan.
Berbahagialah kita!!! Penulis sekaligus karakter di balik The Woke Salaryman berkenan hadir ke Jakarta dan bertemu, tentu berbagi insight dengan para pembaca dan penggemarnya. Perimin ajak BiblioBesties yang terbuka untuk mengembangkan wawasan literasi untuk bergabung dalam acara: Meet & Greet dengan The Woke Salaryman melalui tautan di bawah ini: